Layanan Angkutan Natal Lancar, ASDP Siap Hadapi Arus Liburan Tahun Baru
JAKARTA --- Layanan angkutan Natal PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berjalan lancar, aman dan nihil kecelakaan hingga hari H Natal, Senin (25/12).
Secara keseluruhan, keberhasilan layanan angkutan Natal ditopang persiapan matang dan konsistensi seluruh tim posko ASDP Indonesia Ferry di seluruh lintasan terpantau nasional dalam memberikan pelayanan prima kepada pengguna jasa.
Direktur Pelayanan dan Fasilitas PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Christine Hutabarat mengatakan, layanan angkutan Natal tahun ini telah diantisipasi baik dari kesiapan sarana maupun prasarana.
"Penjualan tiket di luar area pelabuhan (bufferzone), penambahan loket, kesiapan armada berukuran besar, percepatan waktu bongkar muat dan seluruh aktivitas layanan yang dijalankam sesuai prosedur menjadi kunci suksesnya layanan angkutan Natal," tutur Christine, Senin (25/12).
Menurutnya, PT ASDP akan terus meningkatkan kualitas layanan khususnya dalam menghadapi arus liburan Tahun Baru, yang akan dimulai pada Rabu (27/12) di sejumlah titik lintasan. Apalagi, hingga saat ini jumlah pengguna jasa masih mengalir walau tidak signifikan.
Tercatat jumlah penumpang yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera sejak H-7 hingga hari H mencapai 279.343 orang atau naik 9,1 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai 256.134 orang.
Dan Total kendaraan seluruhnya yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera mencapai 57.530 unit atau naik 9,9 persen dibandingkan periode sama tahun lalu yang mencapai 52.337 unit.
Roda dua tercatat 9.962 unit atau naik 44,3 persendibandingkan tahun lalu 6.906 unit, dan Roda empat mencapai 28.646 unit atau naik 5,5 persen dibandingkan periode sama tahun lalu 27.155 unit.
Pengguna jasa penyeberangan khususnya penumpang dan roda empat masih mendominasi trafik angkutan Natal 2017 dari Jawa ke Sumatera hingga saat ini.
"Sesuai perkiraan kami, hingga hari H trafik penumpang pejalan, sepeda motor dan roda empat masih lumayan banyak namun mengalir lancar. Karenanya kami imbau, para pengguna tetap berhati-hati, menjaga stamina dan tetap meluangkan waktu untuk beristirahat di sela perjalanan," ungkap GM PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Merak Fahmi Alweni.
Berdasarkan evaluasi, kepadatan pengguna jasa terjadi dimulai dari jam malam hingga ke pagi hari. Tren ini berlaku untuk sebagian pengguna jasa yg berkendaraan maupun tidak.
Karenanya, diimbau kepada pengguna jasa tersebut bisa beristirahat di pelabuhan keberangkatan ataupun tujuan saat malam hingga dini hari di ruang tunggu yg telah disediakan.
"Pengguna jasa dapat memanfaatkan fasilitas di dalam ruang terminal penumpang pelabuhan Merak untuk beristirahat. Ada ruang tunggu yang nyaman, pos kesehatan, musholla, toilet hingga snack corner yang memberikan makanan dan minuman gratis," kata Direktur Pelayanan dan Fasilitas Christine Hutabarat.
ASDP Cabang Merak juga sudah mengantisipasi dengan mempersiapkan loket pembayaran lebih banyak serta fasilitas pendukung agar pengguna jasa lebih nyaman.
Sebanyak 22 toll gate telah disiapkan yang terdiri dari delapan loket sepeda motor (4 reguler, 4 tambahan), 10 loket kendaraan roda empat (4 reguler, 6 tambahan di Kajima), dan empat unit loket untuk truk dan bus. Selain itu juga tersedia 17 loket penumpang yang terdiri dari delapan loket reguler, empat loket cadangan, satu loket dari stasiun KA, dan empat loket tambahan.
"Untuk pelayanan kapal, kami juga terapkan percepatan kegiatan bongkar muat kapal yang awalnya 60 menit,namun kini menjadi 30 menit sehingga dapat menghindari penumpukan penumpang maupun kendaraan di kantong parkir," tutur Christine.
Sementara itu, dari Cabang Sibolga dilaporkan layanan angkutan Natal berjalan lancar, aman dan selamat.
"Arus puncak Natal terjadi pada tanggal 22 dan 23 Desember 2017, kapal beroperasi hingga 2 trip per hari dari biasanya hanya 1 trip per hari. Tanggal 22 total penumpang mencapai 717 orang, dan tanggal 23 mencapai 1.059 orang yang menyeberang ke Pulau Nias," sebut GM PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Sibolga Anang Wahyudi.
Untuk saat ini Senin (25/12) kondisi sudah nihil muatan, tidak ada kapal yang beroperasi. Posisi KMP. Belanak standby di pelabuhan Gunungsitoli, Nias. Besok, kapal akan berlayar dari Nias dan tiba di Sibolga tanggal 27 untuk selanjutnya beroperasi normal.
CORPORATE SECRETARY PT ASDP INDONESIA FERRY (PERSERO)