Sukses Layani 2 Juta Penumpang, ASDP Pastikan Kapasitas Angkut Arus Balik Tahun Baru Memadai
Bakauheni, 31 Desember 2019 ---PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memastikan layanan arus balik angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020 yang diprediksi mencapai masa puncak pada Rabu (1/1), Sabtu dan Minggu (4-5/1) dapat berjalan lancar, aman dan nyaman.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Imelda Alini mengatakan, setelah sukses melayani arus berangkat, kini ASDP telah siap melayani arus balik Nataru. Trafik penumpang dan kendaraan yang menyeberang di 11 lintasan terpantau nasional, dilaporkan sebagian besar mengalami kenaikan yang signifikan selama Nataru ini.
"Kami optimis dapat mencapai target, bahkan melampaui karena arus balik belum berakhir sementara pencapaian arus berangkat Natal kemarin naik signifikan," tutur Imelda.
Data Posko 19 Desember hingga 30 Desember 2019 mencatat jumlah penumpang yang dilayani di 11 lintasan terpantau nasional mencapai total 1,961,163 orang atau naik 28 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 1,532,661 orang. Diikuti jumlah total kendaraan sebanyak 441,883 unit atau naik 21,17 persen dibandingkan realisasi periode yang sama pada tahun lalu sebanyak 364,692 unit.
Sementara, prediksi total penumpang yang dilayani selama angkutan nataru di 11 lintasan sebanyak 2,23 juta orang atau naik 4,7 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 2,13 juta orang. Diikuti kendaraan roda 4 sebanyak 305.173 unit atau naik 4,6 persen dibandingkan realisasi tahun lalu sebanyak 291.650 unit.
Kapasitas Memadai
Dan untuk menyambut arus balik Nataru, berbagai persiapan telah dilakukan mulai dari sarana dan prasarana, fasilitas pendukung yang memadai dengan tetap mengutamakan faktor keselamatan.
"Kami prediksikan setelah Tahun Baru, trafik penumpang dan kendaraan yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa akan meningkat. Trafik akan terdistributif pada akhir pekan setelah 1 Januari seiring akan berakhirnya masa libur anak sekolah, yang aktif kembali pada Senin (6/1)," ujarnya.
Data Posko mencatat, total yang telah menyeberang dari Bakauheni ke Merak dari 19 - 30 Desember 2019 tercatat penumpang sebanyak 486.735 orang, dengan total kendaraan 94.187 unit dimana sebanyak 59.661 unit adalah mobil pribadi. "Selama angkutan Nataru ini, antusiasme pengguna jasa yang menggunakan layanan eksekutif cukup tinggi, khususnya mobil pribadi dan penumpang pejalan kaki," tutur Imelda.
Melihat tren kenaikan yang terjadi pada Angkutan Natal dan Tahun Baru 2020 ini, ASDP memastikan kapasitas angkut kapal memadai. Untuk estimasi penumpang pejalan kaki, kapasitas 24 jam sebanyak 84.000 orang. Dengan prediksi terpadat sebanyak 48.284 orang, maka kapasitas yang terpakai hanya 57 persen dari kapasitas angkut yang disediakan. Prediksi waktu padat penumpang pejalan kaki per harinya pukul 11.00 siang hingga 19.00 malam.
Diikuti estimasi roda empat/lebih kapasitas per 24 jam sebanyak 27.936 unit. Dengan prediksi terpadat sebanyak 7.971 unit, maka kapasitas yang terpakai hanya 29 persen dari kapasitas angkut yang disediakan.
Di lintasan Bakauheni-Merak, total kapal yang dioperasikan sebanyak 33 unit kapal dengan total operasi kapal sebanyak 144 trip/hari. "Selama Nataru ini dipersiapkan pola operasi kapal dengan skenario muatan normal, padat dan sangat padat. Strategi yang disiapkan setiap kondisi berbeda, mulai dari pengoperasian kapal sesuai jadwal, kapal ukuran besar, hingga percepatan waktu bongkar muat kapal," tutur Imelda menjelaskan.
Selama Nataru ini, ASDP melakukan penambahan loket penjualan tiket di Pelabuhan Bakauheni total sebanyak 46 loket yang terdiri dari 17 loket penumpang (5 eksekutif dan 12 reguler) dari total 10 loket eksisting. Loket roda dua sebanyak 12 loket (3 eksekutif dan 9 reguler) dari 1 loket eksisting. Dan loket roda 4 sebanyak 17 loket (6 eksekutif dan 11 reguler) dari 11 loket eksisting. Ditambah juga, 16 unit vending machine (10 unit di reguler dan 6 unit di eksekutif).
CORPORATE SECRETARY PT ASDP INDONESIA FERRY (PERSERO)