Peduli Gempa Lombok, ASDP Salurkan Bantuan Rp 100 Juta
LOMBOK --- Sebagai bentuk aksi kemanusiaan dan tanggap darurat terhadap bencana gempa bumi yang melanda Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Minggu (29/7), PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) menyalurkan bantuan langsung terhadap korban dan para pengungsi di lokasi yang terdampak paling besar, yakni Desa Obel-Obel di Kecamatan Sambelia dan Kecamatan Sembalun di Kabupaten Lombok Timur.
Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Imelda Alini menyampaikan rasa belasungkawa yang mendalam kepada seluruh korban bencana gempa bumi
berkekuatan 6,4 SR yang mengguncang Lombok, sehingga menyebabkan belasan warga meninggal dunia, bahkan ratusan orang mengalami luka-luka serta kehilangan harta bendanya.
"Pada hari ini kami datang secara langsung untuk melihat saudara-saudara kami di Lombok yang menjadi korban, bahkan harus mengungsi pascagempa bumi yang terjadi. Kedatangan kami ingin melihat secara langsung apa yang dialami, sebagai bentuk support serta empati kepada para korban serta pengungsi,” ujar Imelda, di sela-sela acara Penyerahan Bantuan Korban Bencana Gempa Bumi, di Desa Sembalun, Lombok Timur, Kamis (2/8).
Bagi ASDP, warga Desa Obel-Obel dan Sembalun memiliki arti kedekatan tersendiri bagi perusahaan mengingat ada dua Cabang PT ASDP yang beroperasi sangat dekat dengan lokasi bencana yaitu Cabang Kayangan dan Lembar.
“Kami berharap melalui bantuan yang diberikan ini, khususnya para korban dan pengungsi di Lombok Timur ini dapat merasakan benar kehadiran PT ASDP di sini. Bahwa kami tidak hanya melayani jasa transportasi penyeberangan bagi masyarakat, tetapi juga menjadi bagian dari masyarakat sehingga kami turut merasakan kesulitan yang dialami mereka,” tambahnya.
Melalui Program Kemitraan dan Bina Lingkungan, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) telah mengirimkan bantuan bagi masyarakat di Kecamatan Sambelia dan Sembalun berupa makanan, air mineral, susu bayi, beras, selimut dan obat-obatan senilai total Rp 100 juta, yang sangat dibutuhkan para korban serta pengungsi. Bantuan diberikan secara bertahap mulai Selasa (31/7) hingga puncak penyerahan resmi pada hari Kamis (2/8) melalui posko peduli bencana yang berada dekat dengan lokasi.
Meski kantor Cabang ASDP yang berada di Lembar dan Kayangan tidak mengalami kerusakan pada infrastruktur pelabuhan, tetap dilakukan pengecekan terhadap kualitas sarana dan prasarana pelabuhan untuk mengantisipasi kondisi yang tidak diharapkan.
Gempa berkekuatan 6,4 skala Richter mengguncang wilayah Lombok, Bali, dan Sumbawa pada Minggu (29/7) pukul 05.47 WIB. Ada tiga kecamatan yang mengalami kerusakan parah akibat gempa tersebut, yaitu Kecamatan Sambelia dan Kecamatan Sembalun di Kabupaten Lombok Timur serta Kecamatan Bayan di Lombok Utara. Desa Obel-Obel Kecamatan Sambelia Lombok Timur terdampak paling besar, yang menyebabkan lebih dari 540 unit rumah mengalami kerusakan,
CORPORATE SECRETARY PT ASDP INDONESIA FERRY (PERSERO)